Oleh: Ustad Yusuf Mansur
Ustad Yusuf Mansur bertutur bahwa dengan sedekah ini, kita bisa memperoleh
ampunan Allah, menutup kesalahan serta keburukan serta bisa mendatangkan ridho
Allah SWT.
Intinya sederhana, barang siapa yang memberi maka dia akan dibalas oleh
Alloh dengan berlipat-lipat. Karena Alloh SWT. tidak pernah menyia-nyiakan
hambanya telah mendekat kepada-Nya.
Qs Ali Imran 195
...فَاسْتَجَابَ
لَهُمْ رَبُّهُمْ أَنِّي لَا أُضِيعُ عَمَلَ عَامِلٍ مِنْكُمْ مِنْ ذَكَرٍ أَوْ
أُنْثَىٰ
“Maka Tuhan mereka memperkenankan
permohonannya (dengan berfirman): “Sesungguhnya Aku tidak menyia-nyiakan amal
orang-orang yang beramal di antara kamu, baik laki-laki atau perempuan,..” (QS.
Ali ‘Imran : 195)
Berikut konsep “matematika“ sedekah Ustad Yusuf Mansur:
1. Memberi 1 dibalas 10
Misal kita memiliki Rp. 100.000, bila kita menyedekahkan sebagian dari uang
tersebut maka perhitungannya matematika yang normal sebagai berikut:
100.000 – 10.000 = 90.000
Akan tetapi dengan konsep sedekah, matematikanya menjadi:
100.000 – 10.000 = 190.000
100.000 – 30.000 = 370.000
100.000 – 50.000 = 550.000
100.000 – 70.000 = 730.000
100.000 – 90.000 = 910.000
100.000 – 100.000 = 1.000.000
100.000 – 30.000 = 370.000
100.000 – 50.000 = 550.000
100.000 – 70.000 = 730.000
100.000 – 90.000 = 910.000
100.000 – 100.000 = 1.000.000
Kok bisa? Ya memang bisa, karena tiap-tiap uang yang kita sedekahkan akan
dibalas 10x lipat dari nominal yang kita sedekahkan.
Al-Qur'an Surat: al-an'am, Ayat:160
مَنْ جَاءَ بِالْحَسَنَةِ فَلَهُ عَشْرُ
أَمْثَالِهَا وَمَنْ جَاءَ بِالسَّيِّئَةِ فَلا يُجْزَى إِلا مِثْلَهَا وَهُمْ لا
يُظْلَمُونَ
Barangsiapa membawa amal yang baik, maka baginya
(pahala) sepuluh kali lipat amalnya; dan barangsiapa yang membawa perbuatan
jahat maka dia tidak diberi pembalasan melainkan seimbang dengan kejahatannya,
sedang mereka sedikitpun tidak dianiaya (dirugikan). (QS. Al An’aam : 160)
2. Memberi 1 dibalas 700
Misal kita memiliki Rp. 100.000, bila kita menyedekahkan sebagian dari uang
tersebut maka perhitungan dengan konsep matematika sedekah sebagai berikut:
100.000 – 10.000 = 7.090.000
100.000 – 30.000 = 21.070.000
100.000 – 50.000 = 35.050.000
100.000 – 70.000 = 49.030.000
100.000 – 90.000 = 63.010.000
100.000 – 100.000 = 70.000.000
100.000 – 30.000 = 21.070.000
100.000 – 50.000 = 35.050.000
100.000 – 70.000 = 49.030.000
100.000 – 90.000 = 63.010.000
100.000 – 100.000 = 70.000.000
Sunggu luar biasa bukan. Ini bukan asal bicara, tapi Alloh yang sudah menjanjikan
lewat firman-Nya:
Al-Quran: Surah Al
Baqarah, Ayat 261
مَثَلُ الَّذِينَ يُنْفِقُونَ أَمْوَالَهُمْ فِي سَبِيلِ اللَّهِ كَمَثَلِ حَبَّةٍ أَنْبَتَتْ سَبْعَ سَنَابِلَ فِي كُلِّ سُنْبُلَةٍ مِائَةُ
حَبَّةٍ ۗ وَاللَّهُ يُضَاعِفُ لِمَنْ يَشَاءُ ۗ وَاللَّهُ وَاسِعٌ عَلِيمٌ
Perumpamaan (nafkah yang dikeluarkan oleh) orang-orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah adalah serupa dengan sebutir benih yang menumbuhkan7 bulir, pada tiap-tiap bulir: 100 biji. Allah melipat gandakan (ganjaran) bagi siapa yang Dia kehendaki. Dan Allah Maha Luas (karunia-Nya) lagi Maha Mengetahui.- (QS. Al-Baqoroh: 13)
مَثَلُ الَّذِينَ يُنْفِقُونَ أَمْوَالَهُمْ فِي سَبِيلِ اللَّهِ كَمَثَلِ حَبَّةٍ أَنْبَتَتْ سَبْعَ سَنَابِلَ فِي كُلِّ سُنْبُلَةٍ مِائَةُ
حَبَّةٍ ۗ وَاللَّهُ يُضَاعِفُ لِمَنْ يَشَاءُ ۗ وَاللَّهُ وَاسِعٌ عَلِيمٌ
Perumpamaan (nafkah yang dikeluarkan oleh) orang-orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah adalah serupa dengan sebutir benih yang menumbuhkan7 bulir, pada tiap-tiap bulir: 100 biji. Allah melipat gandakan (ganjaran) bagi siapa yang Dia kehendaki. Dan Allah Maha Luas (karunia-Nya) lagi Maha Mengetahui.- (QS. Al-Baqoroh: 13)
Masih kurang janji Alloh? Ini yang lebih dahsyat
3. Memberi 1 dibalas Infinity (Tak
Terhingga)
Alloh SWT pemilik jagad raya ini, Alloh Maha Kuasa, Alloh Raja segala raja,
dan Alloh Maha Pengasih dan Penyayang,
Quran Surat Faathir, Ayat:13
يُولِجُ اللَّيْلَ
فِي النَّهَارِ وَيُولِجُ النَّهَارَ فِي اللَّيْلِ وَسَخَّرَ الشَّمْسَ
وَالْقَمَرَ كُلٌّ يَجْرِي لِأَجَلٍ مُسَمًّى ۚ ذَٰلِكُمُ اللَّهُ رَبُّكُمْ لَهُ
الْمُلْكُ ۚ وَالَّذِينَ تَدْعُونَ مِنْ دُونِهِ مَا يَمْلِكُونَ مِنْ قِطْمِيرٍ
Dia memasukkan
malam ke dalam siang dan memasukkan siang ke dalam malam dan menundukkan
matahari dan bulan, masing-masing berjalan menurut waktu yang ditentukan. Yang
(berbuat) demikian itulah Allah Tuhanmu, kepunyaan-Nya-lah kerajaan. Dan
orang-orang yang kamu seru (sembah) selain Allah tiada mempunyai apa-apa
walaupun setipis kulit ari.
(QS: Faathir Ayat: 13)
(QS: Faathir Ayat: 13)
Semua yang Alloh kehendaki pasti terjadi, “Kun Fayakun”, “Jadilah maka
jadilah”. Alloh saja sanggup menundukkan siang menjadi malam, mengubah malam
menjadi siang, menghidup dan mematikan seseorang, apalagi Cuma untuk
menyembuhkan penyakit, melunaskan hutang, meyelesaikan masalah, itu kecil bagi
Alloh SWT.
Mulai sekarang cobalah kita ber”azzam”, takkan kita biarkan kotak amal
lewat begitu saja tanpa kita isi, takkan kita biarkan orang kelaparan tanpa
kita beri makan, takkan kita tinggalkan anak-anak yatim tanpa kita beri kasih
sayang.
Semoga Alloh SWT selalu memberi kemudahan kepada kita untuk selalu berbuat
baik dimanapun kita berada, Amien Allhumma Amien...
----------------
Editing:
Penulis
Tidak ada komentar:
Posting Komentar