•  Pada postingan berikut ini Penulis akan melampirkan Soal dan Pembahasan OSN Matematika SMP Tingkat Provinsi 2018, dimana pada postingan sebelumnya Penulis telah melampirkan Soal OSN Matematika SMP Tingkat Provinsi 2018.  Pembahasan yang Penulis susun masih bersifat terbuka untuk diskusi tentang pembahasannya.
  •  Alhamdulillahirobbil alamin, patut kita bersyukur kepada Allah SWT. karena pelaksanaan OSN Tingkat Provinsi Tahun 2018 telah terlakasana dengan baik, yaitu pada tanggal 21 April 2018 yang bertepatan dengan Hari Kartini baik bidang studi Matematika, IPA dan IPS. untuk selanjutnya kita akan mempersiapkan diri untuk menghadapi OSN Tingkat Nasional tahun 2018.
  •  Akhirnya Penulis bisa melampirkan Soal dan Pembahasan OSN Matematika SMP Tingkat Nasional 2016 untuk soal hari kedua. Walaupun akhir-akhir ini banyak sekali kesibukan yang Penulis lakukan disamping menyusun dan mengkoreksi soal Pre Test OSN Guru Matematika SMP Tahun 2016 termasuk mempersiapkan modul pelatihannya, kegiatan kampus, kegiatan sekolah dll........
  •  Alhamdulillahirobbil ‘alamin.... patut Penulis ucapkan karena di sela-sela kesibukan yang Penulis dapatkan pada akhirnya Penulis bisa mempostingkan Soal dan Pembahasan OSN Matematika SMP Tingkat Nasional 2016 Hari Pertama. Dimana pada postingan sebelumnya Penulis sudah mempostingkan Soal OSN Matematika SMP Tingkat Nasional 2016.......
  •  Postingan berikut akan penulis lampirkan tentang Hasil Koreksi OSN SMP Tingkat Provinsi Tahun 2016. Sedangkan Tuan rumah untuk peserta OSN yang lolos Ke Tingkat Nasional Tahun 2016 ini terletak Kota Palembang, Sumatera Selatan. Ajang akbar tahunan ini akan diselenggarakan pada pada 15-21 Mei 2016........
  •  Pada postingan berikut ini Penulis akan melampirkan tentang Soal dan Pembahasan OSN Matematika SMP Tingkat Provinsi 2016 Bagian B: Soal Uraian, dimana pada postingan sebelumnya Penulis telah melampirkan Soal dan Pembahasan OSN Matematika SMP Tingkat Provinsi Tahun 2016 Bagian A: Soal Isian Singkat.......
  •  Pada postingan berikut ini Penulis akan melampirkan Soal dan Pembahasan OSN Matematika SMP Tingkat Provinsi Tahun 2016 Bagian A: Soal Isian Singkat, dimana pada postingan sebelumnya Penulis telah melampirkan Soal OSN Matematika SMP Tingkat Provinsi 2016.......
  •  Alhamdulillahirobbil alamin, patut kita bersyukur kepada Allah SWT. karena pelaksanaan OSN Guru Matematika SMP Tingkat Kabupaten/Kota Tahun 2016 telah terlakasana dengan baik pada tahun ini, baik bidang studi Matematika maupun IPA. untuk selanjutnya kita akan mempersiapkan diri untuk OSN Guru Tingkat Provinsi dan Tingkat Nasional Tahun 2016......
  •  Pada postingan kali ini Penulis akan melampirkan tentang Soal dan Pembahasan OSN Matematika SMP Tingkat Kabupaten/Kota 2016 Bagian B: SoalUraian. Dimana pada postingan sebelumnay Penulis telah mempostingkan Soal dan Pembahasan OSN Matematika SMP Tingkat Kabupaten/Kota 2016 Bagian A.....
  •  Alhamdulillahirobbalil alamin patut kita ucapkan kepada Allah SWT atas terselesainya pelaksanaan Olimpiade Sains Nasional (OSN) Tingkat Kabupaten/Kota Tahun 2016 ini dengan baik dan menarik pada hari Sabtu, tanggal 5 Maret 2016....

Rabu, 27 Mei 2015

Soal dan Pembahasan OSN Matematika SMP Tingkat Nasional 2015 (Hari Kedua)

Akhirnya Penulis bisa melampirkan Soal dan Pembahasan OSN Matematika SMP Tingkat Nasional 2015 soal yang terdapat pada hari kedua. Walaupun akhir-akhir ini banyak sekali kesibukan yang Penulis lakukan disamping UAS, kegiatan sekolah dll. Akan tetapi demi untuk saling berbagi teman-teman dan saling berdiskusi untuk pembahasan yang lebih mudah di pahami oleh siswa SMP khusunya dan para pencinta matematika pada umumnya. Sedangkan pada lampiran sebelumnya penulis telah mempostingkan Soal dan Pembahasan OSN Matematika SMP Tingkat Nasional 2015 untuk Soal Hari Pertama.

Penulis berharap akan ada Pembahasan yang lain/solusi yang lebih mudah dan benar pada Soal OSN Matematika SMP Tingkat Nasional Tahun 2015 ini. Oleh karena itu, jika ada Solusi/Pembahasan yang 'lebih gampang/mudah dipahami oleh siswa',... Penulis sangat berterimakasih untuk masukan, saran dan kritiknya, "karena penulis hanyalah Manusia Biasa... :-)"

-----Semoga Bermanfaat-----
Unduh Soal dan Pembahasannya silahkan klik gambar di bawah ini atau [Download]

https://drive.google.com/file/d/0ByVRPALm_krQNzVaajIyVXZpUVU/view?usp=sharing


Demikian lampiran Soal dan Pembahasan OSN Matematika SMP Tingkat Nasional 2015 (Hari Kedua), semoga kita selalu bisa berbagi, amien.....

8 komentar:

  1. Terima kasih pak atas pembahasannya.
    Namun saya ingin bertanya bukankah nomor 10 tidak bisa dimasukkan n=0? karena di soal tertulis bahwa n adalah bilangan asli, dan itu membuat saya berpikir bahwa mungkin benar bahwa v1-v2=aL1, tetapi bukankah belum tentu v0-v1=aL0? karena n tidak nol. Apakah ada yang salah dari pernyataan saya? mohon segera dijawab. Terima kasih.

    BalasHapus
    Balasan
    1. iyya, sama-sama...
      Perhatikan Kaliamat berikut:
      "Sebuah bola es memiliki volume awal V0. Setelah n detik (n bilangan asli), volume bola es menjadi Vn dan luas permukaannya adalah Ln." dan "diketahui V1 = (27/64)V0"

      kalau menurut Pemahaman Penulis, berdasarkan pernyataan diatas:
      nilai n tidak boleh (0) nol ketika setelah bola es sudah mulai mencair,
      apabila n=0, artinya bola masih belum mulai mencair...

      atau mungkin,bagaimana pembahasannya kalau menurut Agan senidiri?

      Hapus
    2. Terima kasih pak atas penjelasannya,
      kalau menurut saya, jika pembahasan tersebut benar, maka misalkan saja
      R0=4, maka dari pembahasan, didapat R1=3 dan R2=2.
      dengan demikian dapat didapat L0=64p, L1=36p, dan L2=16p. (dengan p=phi)
      dapat didapat juga V0=(256/3)p, V1=36p, dan V2=(32/3)p.
      dari situ jika boleh V0-V1=aL0, maka
      // (256/3)p-36p=a(64p)
      // (256-108)/3=64a
      // 148=192a
      // a=148/192
      // =37/48
      Tapi, jika kita masukkan n=1, maka
      V1-V2=aL1
      // 36p-(32/3)p=a(36p)
      // (108-32)/3=36a
      // 76/3=36a
      // a=76/108
      // a=38/54
      // a=19/27.
      Bukankah terdapat kontradiksi? atau pemahaman saya ada yang salah?
      saya sendiri telah mencoba jika n tidak bisa dimasukkan nol, tetapi saya mendapat jawaban h berbentuk k, sehingga saya sendiri masih meninjau jawaban saya ,jadi saya tidak menaruh jawaban saya disini untuk sekarang.
      Itu pendapat saya sehingga tidak bisa dimasukkan n=0.
      Jika bisa, tolong diberi penjelasan apakah ada kesalahan dari pendapat saya ini.
      Sekian, Terima kasih.

      Hapus
    3. Oke, Terimaksih banyak juga atas koreksinya...
      setelah Penulis lihat kembali lebih teliti, ternyata memang nilai n = 0 tidak bisa dimasukkan, dikarenakan tidak selalu R0-R1 sama dengan Rn - Rn+1.
      Dengan demikian nilai h tergantung berapa nilai R0, a, dan k.
      artinya banyak sekali kemungkinan nilai h yang didapat,
      bahkan Penulis menemukan bola es dapat mencair, ketika h = 2,
      nilai R0 = 4, R1=3, R2=2, R3=1, dan R4=0, ketika nilai a=k=1,,

      atau ,mungkin saudara Agan menemukan nilai R0, a, dan k yang pasti?
      mohon koreksinya juga dari pernyataan Penulis di atas..
      monggo kita diskusikan lebih lanjut...

      Hapus
  2. Terima kasih atas pembahasannya, tapi saya ada masukan pak, berdasarkan soal (Vn - Vn+1)/(Rn-Rn+1) = k Ln maka :

    (Vh-1)/(Rh-1) = k(4ph (Rh-1)^2) sebab Vh = 0 dan Rh = 0
    (4/3)ph(Rh-1)^3 = (4ph(Rh-1)^3) k (tanda ^ adalah pangkat)
    k = 1/3
    Dari sini dapat diperoleh lagi nilai a = (1/4) R0
    Setelah saya coba lagi dengan rumus dari soal ternyata h = (R0/4a) + 1, maka
    h = 2 detik, jadi bola dengan cepat mencair
    Bagaimana pak jawaban saya?? mohon ditanggapi, Terima kasih

    BalasHapus
  3. Terima kasih atas pembahasannya,masih untuk nomr 10, saya ada masukan pak, berdasarkan soal (Vn - Vn+1)/(Rn-Rn+1) = k Ln maka :

    (Vh-1)/(Rh-1) = k(4ph (Rh-1)^2) sebab Vh = 0 dan Rh = 0
    (4/3)ph(Rh-1)^3 = (4ph(Rh-1)^3) k (tanda ^ adalah pangkat)
    k = 1/3
    Dari sini dapat diperoleh lagi nilai a = (1/4) R0
    Setelah saya coba lagi dengan rumus dari soal ternyata h = (R0/4a) + 1, maka
    h = 2 detik, jadi bola dengan cepat mencair
    Bagaimana pak jawaban saya?? mohon ditanggapi, Terima kasih

    BalasHapus
    Balasan
    1. iyya, sama-sama

      nilai h tergantung berapa nilai R0, a, dan k.
      artinya banyak sekali kemungkinan nilai h yang didapat,
      bahkan Penulis menemukan bola es dapat mencair, ketika h = 2,
      nilai R0 = 4, R1=3, R2=2, R3=1, dan R4=0, ketika nilai a=k=1

      Hapus
  4. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus

Random Post