Tangerang Selatan,
Kemdikbud -- Pada pelaksanaan Kurikulum 2013 di tahun 2014 ini, guru
inti akan menjadi tenaga pendamping selama proses pembelajaran di
sekolah bagi guru kelas dan guru mata pelajaran. Guru inti yang dimaksud
adalah guru-guru yang mendapat nilai post test baik saat pelatihan.
"Berbeda dengan tahun sebelumnya, tahun ini semua guru kita latih, kemudian mereka yang mendapat nilai post test bagus, akan kita jadikan guru inti. Guru inti ini akan berperan sebagai tenaga pendamping," ujar Wakil Menteri bidang Pendidikan, Musliar Kasim saat memberikan paparan dalam Press Workshop yang berlangsung di Universitas Terbuka (UT), Tangerang Selatan, Selasa (14/1).
Sebelum memberi pendampingan, guru-guru inti tersebut juga akan diikutsertakan dalam pelatihan lagi, sehingga diharapkan pada saat memberi pendampingan, mereka mengerti apa yang harus dilakukan. "Target kita agar proses pembelajaran menjadi sempurna," tambah Musliar.
Hasil monitoring dan evaluasi terhadap guru inti tahun lalu menunjukkan bahwa guru inti yang merupakan guru-guru berprestasi tidak dapat memberikan pelatihan kepada guru seperti yang diharapkan. Mereka akan dilatih kembali dan jika memiliki nilai post test yang baik akan ditarik menjadi tenaga pendamping.
Pelatihan guru sendiri rencananya akan berlangsung pada Maret, setelah pelatihan instruktur nasional dan penyusunan buku selesai dilakukan. "Kita targetkan buku selesai pada Februari," katanya. (Ratih Anbarini)
Sumber: Kemdikbud
"Berbeda dengan tahun sebelumnya, tahun ini semua guru kita latih, kemudian mereka yang mendapat nilai post test bagus, akan kita jadikan guru inti. Guru inti ini akan berperan sebagai tenaga pendamping," ujar Wakil Menteri bidang Pendidikan, Musliar Kasim saat memberikan paparan dalam Press Workshop yang berlangsung di Universitas Terbuka (UT), Tangerang Selatan, Selasa (14/1).
Sebelum memberi pendampingan, guru-guru inti tersebut juga akan diikutsertakan dalam pelatihan lagi, sehingga diharapkan pada saat memberi pendampingan, mereka mengerti apa yang harus dilakukan. "Target kita agar proses pembelajaran menjadi sempurna," tambah Musliar.
Hasil monitoring dan evaluasi terhadap guru inti tahun lalu menunjukkan bahwa guru inti yang merupakan guru-guru berprestasi tidak dapat memberikan pelatihan kepada guru seperti yang diharapkan. Mereka akan dilatih kembali dan jika memiliki nilai post test yang baik akan ditarik menjadi tenaga pendamping.
Pelatihan guru sendiri rencananya akan berlangsung pada Maret, setelah pelatihan instruktur nasional dan penyusunan buku selesai dilakukan. "Kita targetkan buku selesai pada Februari," katanya. (Ratih Anbarini)
Sumber: Kemdikbud
Tidak ada komentar:
Posting Komentar