Berikut ini Penulis akan mencoba untuk membahas Soal OSN Matematika SMP Tingkat Kota/Kabupaten Tahun 2014 Bagian A: Pilihan Ganda. Jika ada Solusi yang 'lebih gampang/mudah dipahami oleh siswa',... Penulis sangat berterimakasih untuk masukan, saran dan kritiknya, "karena penulis hanyalah Manusia Biasa... :-)"
Demikian lampiran Soal dan Pembahasan OSN Matematika SMP Tingkat Kabupaten/Kota 2014 Bagian A, semoga kita selalu bisa berbagi, amien.....
Unduh juga Soal dan Pembahasan OSK Matematika SMP Tahun 2014, silahkan Klik:
Mengapa komen saya dihapus? mohon diperhatikan lagi no. 16.
BalasHapuskomen yg mana ya?
BalasHapussy belum pernah menghapus satu pun komen2 yg ada di blog ini...
oke...sy lihat lagi dulu nomor 16...
atau mungkin anda punya solusi yang lain? monggo....
oh.. maaf.. mungkin ada masalah teknis sehingga komen saya yang dulu tdk bisa tampil. No. 16. berdasar perhitungan putra saya, ada 25% siswa yang 0x mengirim sms dan ini belum masuk hitungan. sehingga jika dihitung peluang siswa yang mengirim sms tidak lebih dari 30x, semestinya yang 25% ini (yang 0x mengirim sms) juga masuk sehingga total peluang siswa yang mengirim sms kurang dari 30x = 55% atau 0,55.
BalasHapusAtau dengan pendekatan lain. Dimana peluang siswa yang mengirim sms tidak lebih dari 30x = 1 - peluang siswa yang mengirim lebih dari 30x sms.
sdgkan peluang siswa yang mengirim lebih dari 30x sms = 20%+25% = 45%.
jadi peluang siswa yang mengirim tidak lebih dari 30x sms = 1 - 45/100 = 0,55.
Begitu perhitungan putra saya.
Nuwun..
Terimakasih banyak atas masukan dan uraiannya,,
BalasHapussemoga agan2 yang lain juga bisa mempelajari
berdasarkan uraian yang Penulis lampirkan pada laman ini:
penulis berdasarkan atas pertanyaan yang diminta, yaitu
"peluang siswa tersebut mengirim sms"
artinya adalah peluang yang ditanyakan hanyalah siswa yang mengirim sms saja, sedangkan 25% siswa yang tidak mengirim sms: tidak termasuk yang ditanyakan...
sehingga dengan cara lain: peluang siswa yang mengirim sms tidak lebih dari 30x, di dapat 1 - 70/100 = 1 - 0,70 = 0, 30
mungkin ada agan2 yang lain, bisa memberikan penjelasan yang lebih mudah di pahami bersama dan lebih akurat...monggo Penulis mempersilahkan..!
kita shering bersama disini...!
mohon maaf masih kurang faham. jika 25% tidak termasuk semesta, maka semestinya tidak 30%, tapi 30/75 x 100%= 40%. atau dengan pendekatan lain..
BalasHapuspeluang siswa mengirim sms tak lebih dari 30x = 1 - peluang siswa yang mengirim lebih dari 30x.
karena semesta nya sekarang 75%, maka peluang siswa yang mengirim sms lebih dari 30x adalah 45% / 75 % = 60%. jadi peluang siswa tersebut mengirim sms tidak lebih dari 30x = 1 - 60/100 = 0,4. dan ini tidak ada jawaban.
Nuwun..
maksudnya bukan tidak termasuk semesta,
BalasHapusakan tetapi tidak termasuk yang ditanyakan...
karena yang ditanyakan hanyalah "peluang siswa tersebut yang mengirim sms"
demikian kalau menurut Penulis...
Ok... saya faham sekarang maksudnya... dan jelas penjelasan tentang semesta terkurang 25% salah besar.
BalasHapusSekarang jika ada kalimat, " Bagi orang tua yang mempunyai anak tidak lebih dari 2 anak, maka tidak dikenakan biaya tambahan".
Apakah yang dimaksud ini hanya yang mempunyai anak 1 dan 2 saja? atau yang belum mempunyai anak juga dimasukkan?
Nuwun...
mungkin bisa membantu:
BalasHapusterdapat 3 kelompok siswa
(1) kelompok siswa mengirim sms kurang dari 30x = 30%
(2) kelompok siswa mengirim sms lebih dari 30x = 45%
(3) kelompok siswa yang tidak mengirim sms = 25%
sehingga karena yang ditanyakan adalah peluang siswa tersebut mengirim sms, maka 30/100 = 0, 30
Karena sepemahaman saya dari penjelasan panjenengan, semesta = tidak mengirim sms + (mengirim sms ( tidak lebih dari 30x + lebih dari 30x))...
BalasHapusbenar, beginikah ?
iyya, memang seperti itu
BalasHapustidak sama, pak... pemahaman saya menggunakan konsep komplemen bertingkat. sedangkan konsep panjenengan tidak memperhatikan konsep komplemen...
Hapustapi adakah yang bisa menjelaskan maksud dari kalimat, " Bagi orang tua yang mempunyai anak tidak lebih dari 2 anak, maka tidak dikenakan biaya tambahan". ?
BalasHapuskalau menurut sy, berarti orang tua yang hanya mempunyai anak 1 atau 2 saja,,,
Hapussedangkan orang tua yang blm mempunyai anak, tdk termasuk kategori yg dimaksud..
Kagem Salam Damai, penjelasan anda tidak sama dengan pemahaman saya. pemahaman saya dari penjelasan penulis, hanya ada 2 kelompok yaitu mengirim sms dan tidak mengirim sms, sedangkan masalah tidak lebih dari 30 dan lebih dari 30 itu merupakan sub kelompok dari yang mengirim sms. Jadi jelas tidak sama karena tidak setara.
BalasHapusSebenarnya permasalahan dari awal hanyalah perbedaan pemahaman tentang mengirim sms tidak lebih dari 30, dan apakah 0 itu termasuk tidak lebih dari 30 atau tidak. Makanya saya membuat analogi kasus serupa, yaitu kalimat, " Bagi orang tua yang mempunyai anak tidak lebih dari 2 anak, maka tidak dikenakan biaya tambahan"..
Dari 10 orang tua, ada 2 orang tua yang memiliki 2 anak, sedangkan ada juga seorang tua yang memiliki 3 anak, 3 yang lainnya berputra 4, 2 orang tua baru mempunyai 1 anak dan sisanya pengantin baru yang belum mempunyai anak.
berapa orang tua kah yang tidak dikenakan biaya tambahan?
kalau mengenai kontek anda ini:
Hapusjelas yang dibicarakan tentang orang tua yang mempunyai anak saja
dengan persyaratan yang telah anda tuliskan di atas
berarti yang nggak punya anak terkena biaya tambahan ?
Hapuskalau menurut sy: krn yg dibicarakan hanya yg mempunyai anak, maka yg tdk punya anak tidak kena biaya tambahan...
Hapussy membagi 3 kelompok, tujuannya supaya tidak salah arti:
BalasHapusantara siswa yang mengirim sms dengan siswa yang tidak mengirim sms
kedua kelompok tersebut jelas sangat berbeda
sehingga siswa yang tidak mengirim sms atau 0x sms jelas berbeda jauh dengan siswa yg mengirim sms sebanyak 1 atau lebih
mohon dihubungkan dengan konsep komplemen. artinya komplemen A + A =1. konsep anda tidak bisa masuk..
HapusIni matematika, bos. penjelasan kualitatif dengan istilah berbeda nggak matematis bianget.
Mohon penulis memperhatikan konsep komplemen ini dalam membuat pembahasan. A' + A = 1. Penjelasan anda tidak mengarah ke sana, kecuali menggunakan konsep komplemen bertingkat seperti pemahaman saya, yang saya sendiri nggak faham; konsep komplemen bertingkat ini bisa diterima atau tidak.
mari kita coba bersama-sama, untuk menyelesaikan soal no.16 tsb dengan menggunakan konsep koplemen dalam bentuk diagram venn,,,
BalasHapusgimana hasilnya...???
pak, saya masih belum ngerti pembahasan no 3 yang ada di sini,
BalasHapushttps://drive.google.com/file/d/0ByVRPALm_krQR1poaWZ0bzJlSEE/edit
saya tahu SO dan TO masing-masing sama dengan r (jari-jari), tapi saya yg saya belum yakin kenapa PO bisa r\/2 (r akar dua). Saya berasumsi bahwa bapak mengasumsikan segi empat PTOS adalah persegi, sehingga bapak memperoleh PO = r\/2 (r akar 2). pertanyaan saya bagaimana bisa yakin kalau segiempat PTOS itu persegi?bagaimana meyakini ini?
kalau dari gambar yg bapak buat memang itu mirip persegi, tp jangan2 segi empat itu bukan persegi. apa iya sudut SOT tepat 90 derajat?jujur saja saya masih bingung dan ragu2 dgn soal ini.
tolong diperjelas lagi pak, soalnya saya bener2 bingung. kalau perlu buktikan segi empat PTOS persegi atau buktikan bahwa besar sudut SOT 90 derajat.
terima kasih
Berikut pemahaman Penulis:
Hapus(1) SO = TO = jari-jari lingkaran yang berpusat di titik O
(2) PQ dan PR adalah garis singgung lingkaran yang berpusat di titik O
(3) akibatnya PQ tegak lurus dgn TO dan PR tegak lurus dengan SO
(4) berdasarkan (1), (2), dan (3) maka bangun PTOS adalah persegi
apabila ada masukan atau oenjelasan yang lain, monggo kita diskusikan...!
iya pak,
Hapusbaru nyadar tadi pas udah di rumah..
makasih.
besok kalau ada pertanyaan lagi ane tanyain deh
oke dech,
Hapussaya tunggu pertanyaan berikutnya...