- Mustangin Juwaini t koheren. Kebenaran matematika itu didasarkan pada kebenaran yang sudah diterima sebelumnya. Jadi kalau berdebat soal bidang diagonal, harus clear dulu definisinya apa yang dipakai? Biar ada ujungnya cu
- Muchtar Karim Assalaamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakaatuh.
Teman-teman guru atau pemerhati matematika yang dirahmati Allah. Istilah "bidang diagonal" itu adalah suatu istilah khusus. Khusus, karena istilah itu juga hanya khusus tedapat pada bidangbanyak (polyhedron, pluralnya polyhedra) khusus; yaitu kubus, balok, dan paralelepipedum saja. Untuk polyhedron lain tidak terdapat istilah bidang diagonal. Hal ini analog dengan istilah "diagonal" pada segibanyak. Yang mempunyai diagonal hanyalah segibanyak selain segitiga (segitiga tidak mempunyai diagonal). Khusus kubus, balok, atau paralelepipedum; istilah "bidang diagonal" didefinisikan sebagai suatu bidang yang ditentukan oleh dua diagonal sisi yang sejajar. Dengan demikian, sebagai contoh, pada suatu prisma sisi tiga, bidang empat, dan limas lainnya tidak terdapat istilah bidang diagonal atau mereka tidak mempunyai bidang diagonal. Demikian penjelasan saya, semoga bermanfaat. Wassalaamu'alaikum Warahmatullaahi Wabarakaatuh.
Muchtar Abdul Karim
mukarimma@yahoo.com - Abdur Rahman As'ari Very good comment abah... jazakumullah khoiron katsiir.... Semoga abah sehat-sehat selalu ... AMien ...
- Mansyur Taba kalau menurut saya: bidang diagonal suatu bangun ruang adalah bidang yang terbentuk dari diagonal sisi dan rusuk bangun ruang tersebut. jadi jawabnya ya, hehe... salah ya . makasih ya Pak Muchtar Karim
- Khaerul Saleh Seperti yang sudah kita pahami bersama dan yang disampaikan Pak Muchtar Karim da jelas istilah "bidang diagonal" didefinisikan sebagai suatu bidang yang ditentukan oleh dua diagonal sisi yang sejajar jadi jawaban saya ...ya Salah
- Muchtar Karim Terima kasih ustadz As'ari atas do'anya. Semoga antum sekeluarga juga demikian. Wassalam.
- Bayangan Hati maaf, numpang ngisi pendapat meski agak lama...kalau referensi-referensi yang saya baca belum ada yang mendefinisikannya...namun ilustrasai-ilustrasi yang diberikan dari semua referensi memberikan gambaran yang sama yang cenderung mengatakan "Bidang Diagonal Membagi Bangun Tersebut Menjadi Dua Bagian yang Sama". law boleh berpendapat, bidang tersebut tidak membagi 2 sama besar bangun tersebut...bisa ditinjau volumenya...
- Abdallah Bin Rustam sy setuju dengan pak mukhtar karim karena itu yang biasa saya ajrkan pada anak-anak didik saya
- Aoromoaon Bagaimana dengan limas segi empat (atau lebih) yang terpotong? (tentu saja semua (6) sisinya tidak sejajar)
Apakah mempunyai bidang diagonal? - Abdur Rahman As'ari Pak Tohir dkk... saya sempat menanyakan ini ke forum Himpunan Matematikawan Indonesia (IndoMS) ... pada dasarnya teman-teman membolehkan kita membuat definisi sendiri tentang suatu konsep... yang penting konsisten ... tapi saya bilang nggak berani karena saya bukan matematikawan ... saya hanyalah seorang pendidik matematika ... nach ... pak Yudi Suharyadi memberikan respons seperti berikut ... Pak Asari ysh.,
Justru itu Pak, mungkin saja ada termuat di jurnal-jurnal yang obscure, atau lama termuat di edisi sebelum jaman internet, jadi sukar dilacak melalui google atau wiki (atau malah tidak ada). Dalam hal itu terpaksa ya kita definisikan sendiri, dengan semua konsekuensi tentunya.
Kalau saya mesti mendefinisikan sendiri, kira-kira seperti ini (maaf tanpa gambar, tapi ini justru the power of abstraction):
Mudah-mudahan cukup familiar dengan istilah verteks, edge dan face seperti pada rumus Euler untuk polihedron: \xi=F -E + V
Dalam hal ini batas dari face adalah sekumpulan edge, demikian juga batas dari edge adalah sepasang verteks.
Untuk kasus poligon (konveks) seperti ini:
Diagonal adalah (ruas) garis yang menghubungkan dua verteks yang tidak "bertetangga". Posisi bertetangga jelas terlihat dari gambar. Tetapi dalam bentuk abstrak, saya akan mendefinisikan 2 verteks bertetangga bila keduanya adalah batas suatu edge (yang sama).
Mengapa mesti abstrak? karena saya bisa membawa ke dimensi lebih tinggi dengan cara serupa tanpa tergantung dari gambar.
OK, nah sekarang untuk polihedra konveks bagaimana? Serupa dengan di atas, kita definisikan 2 edge saling "bertetangga" bila keduanya adalah (bagian) batas dari suatu face.
Diagonal dapat kita definisikan sebagai PERMUKAAN yang memuat dua edge yang tidak bertetangga; disebut bidang diagonal jika permukaan itu berupa bidang.
Konsekuensinya, diberikan 2 edge yang tidak bertetangga, mungkin saja diagonal tidak tunggal, bisa saja permukaan yang terpilin (seperti pita Moebius) arah positif atau negatif. Namun jika ada, bidang diagonal itu tunggal. Barangkali untuk mendapatkan ketunggalan perlu minimalitas.
Ini satu cara Pak, sebenarnya serupa dengan hal yang diutarakan Bu Utari atau Pak Suparta, saya hanya menggantikan istilah "sebidang" dengan yang lebih umum.
Naik ke dimensi lebih tinggi kita perlu istilah sesuatu yang dimensinya lebih tinggi 1 dari face, apa ya.......,., ok sebut saja "pejoid" (dari kata pejal, karena harus objek pejal, plus akhiran --oid, seperti). Pejoid adalah objek pejal yang dibatasi oleh sekumpulan face. 2 face bertetangga jika merupakan bagian dari pejoid yang sama...... dst...dst...., diagonal juga bisa didefinisikan serupa dengan uraian di atas.
Sambil menulis ini, jadi terpikirkan bagaimana membuktikan bahwa permukaan adakah suatu bidang. Kalau ada ekspresi geometri analitik memang mudah, kalau tanpa koordinat bagaimana ya cara yang mudah tanpa melibatkan macam-macam invarian topologi? Barangkali ini saya lempar buat pembaca yang lain saja
salam,
Yudi Soeharyadi - Mohammad Tohir Abdur Rahman As'ari@: Enggih pak,
terimakasih banyak kalau Kasus ini sudah pernah didiskusikan ke IndoMS...
dan Penjelasan tersebut sangat membantu bagi saya pribadi
dan insyAllah bagi teman-teman juga iyya...
"Selamat Datang di Wahana Belajar Olimpiade Matematika Ala Pak Tohir ..... Semoga Bermanfaat dan Terimakasih Atas Kunjungan Anda"
Sabtu, 01 Juni 2013
Diskusi Bidang Diagonal...
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
asyik juga,.. diskusi tentang bidanga diagonal.
BalasHapus